Mantan CEO Bukalapak Achmad Zaky jadi investor startup pendidikan

Published on: 26 October 2021

•

Min read: 3 min read

Nur Lella Junaedi

Enthusiastic to be part of the creative world especially as a content writer.

Mantan CEO Bukalapak Achmad Zaky baru saja memimpin pendanaan tahap awal startup Eduka System dalam jumlah yang tidak disebutkan.

Pendanaan ini Zaky berikan melalui startup pendanaan baru bernama Init 6, di mana Eduka System menjadi portofolio pertama bagi startup pendanaan itu. Sayangnya hingga saat ini, Eduka System belum merinci terkait rencana pendanaan tersebut.

Eduka System sendiri sudah berdiri sejak November 2018 sebagai platform edukasi untuk siswa SMA yang mempersiapkan diri masuk ke perguruan tinggi.

Layanan yang ditawarkan dalam platform ini salah satunya latihan soal dengan sistem try out CBT yang mirip dengan UTBK, statistik nilai dimana peserta dapat membandingkan langsung nilai dengan para peserta lainnya, serta evaluasi hasil pembelajaran.

Menurut Ahmad Faiz Sahupala selaku Co-Founder & CEO Eduka System, saat ini banyak siswa sekolah yang hanya terpatok pada proses hafalan saja serta kurang memahami aplikasi dari teori-teori yang diberikan.

Oleh karena itu, Eduka System membantu para siswa untuk mendapatkan pelatihan pembelajaran yang menekankan keterampilan high order thinking skill (HOTS) untuk membantu menangani masalah yang kompleks.

Apa itu HOTS? HOTS adalah kemampuan berpikir tingkat tinggi yang tidak hanya membutuhkan kemampuan mengingat saja, namun dibarengi juga dengan kemampuan lain yang lebih tinggi seperti berpikir kritis dan kreatif.

Hingga saat ini, Eduka System mengklaim telah memiliki sekitar 800 ribu pengguna, dimana setiap bulannya platform tersebut bisa diakses oleh 180 ribu user.

Sementara itu, bila berbicara tentang Init 6 diketahui bila startup pendanaan ini nampaknya dibangun di tengah pandemi Corona dengan fokus untuk memberikan pendanaan tahap awal bagi startup muda terutama setelah terjadinya Covid-19 ini.

Tak hanya itu, Nugroho Herucahyono selaku mantan CTO Bukalapak juga turut menjadi mitra dalam pendanaan ini.