Careers

Transcriber: Definisi, Tanggung Jawab, Kualifikasi, dan Gaji 2022

Published on
Min read
5 min read
time-icon
Lita Lia

Long-life learner | Lita Lia writes SEO articles for businesses that want to see their Google search rankings surge.

H1-Transcriber_Definisi__Tanggung_Jawab__Kualifikasi_dan_Gaji_2022.jpg

Teknologi menciptakan banyak jenis lapangan pekerjaan baru, salah satunya adalah transcriber. Jenis pekerjaan ini seringkali disama artikan dengan translator. Walau sama-sama menerjemahkan, tetapi konteksnya berbeda. Agar lebih mudah memahami, simak ulasannya berikut!

Apa itu transcriber?


Transcriber menulis audio menjadi teks (Sumber: Pexels)

Situs Trint menyebut bahwa transcriber adalah seseorang yang membuat salinan tulisan dari konten lisan atau rekaman. Singkatnya, seorang transcriber harus mengubah sebuah suara menjadi teks tanpa transkripsi otomatis. Layanan transcriber juga bisa dipakai untuk layanan teks ke teks, PDF, hingga konversi dokumen.

Pekerjaan ini dianggap lebih akurat dibandingkan menggunakan transkrip otomatis. Hal ini dikarenakan hasil pekerjaannya memiliki terminologi khusus. Transkripsi juga bisa disebut seni mengubah audio ke dalam teks. Cara kerja profesi ini dengan mendengarkan sebuah audio, misalnya pidato atau sebuah narasi. Setelah itu, dengan cepat formatnya harus diubah dengan menuliskannya melalui sistem ketik.

Baca juga: Translator atau Penerjemah: Lingkup Kerja, Skill-set, Jenis Hingga 4 Pilihan Profesinya

Apa itu ​​automated transcription?


Transkripsi bisa dilakukan secara otomatis (Sumber: Pexels)

Berbicara tentang transcriber, tentu tidak lepas dari automated transcription. Automated transcription atau transkripsi otomatis adalah mengubah audio ke dalam teks dengan bantuan perangkat lunak. Perangkat lunak akan bekerja dengan metode pengenalan suara.

Dari segi kecepatan, kolaborasi, biaya, hingga keamanan, automated transcription jelas lebih unggul dibanding seorang transcriber. Sayangnya untuk tingkat akurasi, automated transcription masih tergolong rendah. Apalagi jika suara yang terdengar kurang begitu jelas. Selain itu, tanda baca seperti titik, koma, tanda tanya, dan lainnya sama sekali tidak bisa diterjemahkan melalui automated transcription.

Baca juga: 11 Skill yang dibutuhkan tahun 2022 ini wajib kamu kuasai

Tanggung jawab seorang transcriber


Bisa dipercaya adalah kunci menjadi transcriber (Sumber: Pexels)

Sebagai salah satu jenis pekerjaan yang mengandalkan kepercayaan, transcriber punya beberapa tanggungjawab. Berikut beberapa diantaranya.

1. Menafsirkan suara

Tugas utama transcriber adalah menafsirkan suara. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, transcriber merupakan pekerjaan yang menyulap suara ke bentuk teks. File berbentuk audio kemudian akan disulap menjadi teks. Selain rekaman suara, para transkriptor juga bisa bekerja dengan mendengarkan langsung. Metodenya bebas, asalkan hasil akhirnya tidak melenceng.

2. Memastikan kualitas hasil transkrip

Tidak sebatas menafsirkan suara, kualitasnya juga harus optimal. Ada banyak sekali tools untuk menulis transkrip. Walau sudah banyak yang otomatis, pekerjaan ini tetap memerlukan ketelitian tinggi. Memastikan kualitas hasil transkrip sesuai dengan yang klien harapkan adalah tanggung jawab transcriber.

3. Menjaga kerahasiaan hasil

Ada beberapa informasi di pekerjaan transcriber yang sifatnya rahasia. Misalnya hal yang terkait dengan hukum, medis, dan sejenisnya. Informasi sensitif ini seharusnya dijaga kerahasiaannya. Pekerjaan ini memang memerlukan integritas tinggi bagi pelakunya. Menjaga kerahasiaan klien adalah tanggung jawab utama transcriber. Selain itu, ada beberapa pekerjaan yang terkait film belum rilis resmi. Transcriber berperan penting dalam menjaga kerahasiaannya agar tidak sampai bocor.

4. Memantau inkonsistensi

Ada beberapa kasus dimana sebuah rekaman hilang atau informasi di dalamnya kurang jelas. Hal ini harus diatasi oleh pekerja. Informasi harus dicek secara tepat, agar tidak muncul inkonsistensi.

Baca juga: 10 Rekomendasi Buku Pengembangan Diri yang Wajib Dibaca Tahun 2022

Skill dan kualifikasi yang harus dimiliki seorang transcriber


Ada 7 skill yang harus dikuasai untuk jadi transcriber (Sumber: Pexels)

Tertarik menjadi seorang transcriber? Jenis pekerjaan ini juga butuh skill dan kualifikasi. Berikut beberapa skill transcriber.

1. Mendengarkan

Kemampuan utama seorang transcriber adalah mendengarkan. Pekerjaan ini memiliki mekanisme menyalin dan mendengarkan. Kamu harus bisa mentransliterasi pekerjaan secara efisien. Penyalinan harus akurat, terutama jika dalam bahasa asing.

2. Bahasa Inggris

Paling sering pekerjaan transcriber adalah menggunakan bahasa Inggris. Penguasaan bahasa ini harus diutamakan. Tujuannya agar hasil transkrip lebih akurat. Selain itu, kamu juga harus tahu penataan ejaan dan tanda baca yang baik.

3. Menulis cepat (mengetik)

Menulis cepat dalam hal ini berarti konteksnya mengetik. Kamu setidaknya harus mengetik 35 kata per menit untuk menjadi transcriber. Selain itu, rata-rata juru tulis berpengalaman memerlukan waktu 4-5 jam untuk menyalin video atau file audio berdurasi 1 jam. Tentu semakin cepat kemampuan mengetik, pekerjaan yang ditangani akan kian meningkat. Kemampuan satu ini juga bisa terus berkembang, seiring dengan jam terbang yang bertambah.

4. Alat kerja

Pastikan kamu sudah memiliki alat kerja utama jika hendak menjadi transcriber. Tools utama yang harus disediakan adalah komputer atau laptop. Selain itu, kamu juga harus bisa mengakses jaringan internet, serta ponsel yang memadai. Kursi kerja juga seharusnya disediakan untuk mendukung kenyamanan selama bekerja, mengingat pekerjaan ini bisa memakan waktu berjam-jam lamanya. Express Scribe juga penting sebagai perangkat lunak Transcriber.

5. Manajemen waktu

Putuskan kapan kamu bangun tidur, melakukan aktivitas, sampai bekerja. Rencana kerja memang harus dimiliki agar produktivitas meningkat. Jauhkan diri dari hal-hal tidak penting selama bekerja, misalnya scroll media sosial secara berlebihan. Pakai tools manajemen waktu untuk membantu melacak waktu bekerja. Manajemen waktu yang baik akan menghasilkan produktivitas yang meningkat, bahkan dapat membuat kualitas pekerjaan terus ter-upgrade.

6. Manajemen kerja

Transcriber harus bisa mengatur sistem kerjanya. Mulai dari memeriksa email, menanggapi pesan mendesak, menawar pekerjaan, hingga menyelesaikan job. Buat mekanisme kerja yang teratur agar tidak berseberangan dengan kegiatan di luar pekerjaan.

7. Mengelola klien

Tidak peduli bagaimana sikap klien, mengelola dan mempertahankannya adalah hal penting. Kamu harus tetap bersikap profesional dan sopan dalam menangani klien. Kunci agar klien tetap bekerja sama denganmu adalah dengan konsisten. Konsistenlah terhadap janji serta jaga agar jalur komunikasi tetap terbuka. Pastikan klien tahu progres proyek agar mudah dalam tracking. Memang tidak semua klien mudah, justru ini adalah tantangan tersendiri dalam pekerjaan ini.

Baca juga: 10 Contoh soft skill untuk menunjang karier profesional kamu

Gaji seorang transcriber


Gaji transcriber cukup besar (Sumber: Pexels)

Pasti kamu penasaran tentang gaji transcriber. Sebenarnya, jumlah gaji tersebut sifatnya bervariasi. Semakin tinggi jam terbang, tentu pendapatan yang dihasilkan akan lebih tinggi. Sebagai gambaran, bagi transcriber memerlukan waktu sampai 4 menit untuk menyalin. Biasanya untuk bayarannya dihitung per menit. Jumlah uangnya adalah $5 per menitnya. Tentu jumlah tersebut bisa lebih besar, tergantung kesulitan file yang diterjemahkan ke teks.

Baca juga: 3 Cara Menerjemahkan Video yang Tidak Ada Subtitle saat Menonton

Tertarik menjadi transcriber? Kamu bisa temukan juga artikel menarik lainnya di EKRUT Media. Berbagai informasi dan tips menarik tersedia pula di YouTube EKRUT Official. Jika kamu tertarik mendapatkan berbagai kesempatan untuk mengembangkan karier, sign up EKRUT sekarang juga. Hanya di EKRUT, kamu dapat memperoleh berbagai peluang kerja yang dapat disesuaikan dengan minatmu.

Sumber:

  • trint.com
  • sheleadsafrica.org
  • virtuasmin.medium.com
0

Tags

Share

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

    Already have an account? Login

    Artikel Terkait

    H1.jpg

    Careers

    5 Contoh Biografi Diri Sendiri untuk Peluang dan Perkembangan Karier

    Alvina Vivian

    13 February 2023
    6 min read
    H1_1._Cara_Menulis_Artikel_yang_Baik_Untuk_Pemula.jpg

    Careers

    10 Cara Menulis Artikel yang Baik dan Benar untuk Pemula

    Anisa Sekarningrum

    19 December 2022
    5 min read
    ucapan_perpisahan_kerja_-_EKRUT.jpg

    Careers

    Tips Menyampaikan Kata-kata Perpisahan Kerja yang Berkesan beserta Contohnya

    Maria Tri Handayani

    19 December 2022
    7 min read

    Video