Careers

Pengertian Kalimat Transitif dan Intransitif beserta Perbedaan dan Contohnya

Published on
Min read
5 min read
time-icon
Tio Derma

Experienced as Scriptwriter, Camera Operator, Production Assistant, Script and Visual Continuity, and Clapper. Interested in film and creative industry.

h1_a.jpg

Saat belajar Bahasa Indonesia, sering kali kita mempelajari kalimat. Adapun bentuk kalimat yang sangat beragam. Satu di antara jenis kalimat yang dipelajari ialah kalimat aktif. Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan suatu pekerjaan atau tindakan. Churin In Nabillah dalam buku Tekun Berbahasa Indonesia (2020) menuliskan, kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan suatu pekerjaan atau perbuatan. Predikat dalam kalimat aktif biasanya menggunakan awalan me- atau ber-.

Ada dua kelompok kalimat aktif, yaitu aktif transitif (berobjek) dan kalimat aktif intransitif (tidak berobjek). Dalam buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, kalimat aktif dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu kalimat aktif transitif, kalimat aktif tak transitif, dan kalimat semitransitif. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mendefinisikan transitif sebagai kalimat bersangkutan dengan kata kerja yang memerlukan objek. Sementara intransitif menurut KBBI adalah kalimat tanpa objek langsung atau pelengkap.

Nah, artikel ini akan mengulas pengertian kalimat transitif dan intransitif beserta perbedaan dan contohnya. Untuk itu, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Baca juga: Jangan Katakan 5 Kalimat Terlarang Ini Pada Atasan!

Apa itu kalimat transitif?


Kalimat transitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek (sumber: pexels)

Kalimat transitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek. Artinya, kalimat tersebut harus diikuti objek setelah predikatnya. Kalimat aktif transitif adalah kalimat yang memiliki subjek (S), predikat (P), objek (O), dan keterangan (K). Pola tersebut dapat diubah menjadi kalimat pasif karena dilengkapi objek.

Sehingga sebuah kalimat dapat dibedah ke dalam unsur-unsur berikut:

  • Subjek (S): bagian kalimat yang menunjukkan pelaku
  • Predikat (P): bagian kalimat yang menunjukkan hal yang dilakukan atau keadaan subjek
  • Objek (O): bagian kalimat yang jadi pelengkap predikat
  • Keterangan (K): fungsi tambahan

Kalimat transitif juga terdiri dari tiga jenis, yaitu sebagai berikut:

  • Kalimat ekatransitif: adalah jenis kalimat yang hanya memiliki satu objek
  • Kalimat duatransitif: adalah jenis kalimat yang hanya memiliki dua objek
  • Kalimat semitransitif: adalah jenis kalimat yang dilengkapi dengan pelengkap

Baca juga: 8 Tips dan Cara Membuat Artikel yang Baik dan Benar Bagi Pemula

Apa itu kalimat intransitif?


Kalimat intransitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek (sumber: pexels)

Menurut KBBI, kalimat aktif intransitif adalah kalimat yang berbeda dari kalimat aktif transitif. Kalimat intransitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek. Tanpa objek, kalimat tersebut sudah memiliki arti yang jelas. Meski objek dihilangkan, kalimat memakai kata keterangan atau kata pelengkap di dalamnya.

Susunan kalimat aktif intransitif, yaitu berbentuk S-P (subjek-predikat), atau S-P-K (Subjek-Predikat-Keterangan), atau bisa juga berpola S-P-Pel (Subjek-Predikat-Pelengkap). Pola kalimat aktif intransitif tersebut tidak bisa diubah menjadi kalimat pasif karena tidak dilengkapi objek. Contoh kata, yaitu menangis, menari, melangkah, dan membisu. Ada tambahan me- untuk pembuatan kalimat.

Baca juga: 3 Contoh Kalimat Persuasif Beserta Informasi Ciri, Fungsi, dan Jenisnya

Perbedaan kalimat transitif dan intransitif


Kalimat transitif memiliki objek atau pelengkap, sedangkan kalimat intransitif tidak mempunyai objek atau pelengkap (sumber: pexels)

Berdasarkan pengertian di atas, kamu bisa melihat bahwa terdapat perbedaan yang mencolok antara kalimat transitif dan kalimat intransitif. Perbedaan paling utama dari dua kalimat ini terletak pada keberadaan suatu objek dalam kalimat. Kalimat transitif memiliki objek atau pelengkap, sedangkan kalimat intransitif tidak mempunyai objek atau pelengkap.

Namun untuk lebih lengkapnya, berikut adalah perbedaan kalimat transitif dan intransitif secara rinci yang dikutip dari buku “Seri Terampil Menulis Bahasa Indonesia: Kalimat” yang ditulis oleh Djoko Saryono dan Soedjito.

1. Berdasarkan jenis verbanya

Kalimat transitif merupakan kalimat yang berpredikat verba transitif, yakni memiliki verba yang berobjek. Berbeda dengan transitif, kalimat intransitif adalah kalimat yang terdiri atas verba intransitif, yakni verba yang tidak memiliki objek.

2. Berdasarkan cirinya

Apabila dilihat dari karakteristik utama dari kalimat transitif dan intransitif, kalimat transitif ditandai dengan adanya objek dalam kalimatnya, sedangkan kalimat intransitif tidak membutuhkan suatu objek untuk mengungkapkan suatu ide dan perasaan.

3. Berdasarkan prefiksnya

Jika kalimat transitif dan intransitif memiliki struktur kalimat aktif, terdapat perbedaan pada penggunaan prefiks atau imbuhannya. Kalimat aktif transitif menggunakan imbuhan me- pada bagian predikat, sedangkan kalimat aktif intransitif yang tidak memerlukan objek menggunakan imbuhan ber- pada kalimatnya.

4. Berdasarkan strukturnya

Salah satu perbedaan kalimat transitif dan intransitif adalah struktur kalimatnya. Terdapat perbedaan yang mencolok antara struktur kalimat transitif dan kalimat intransitif. Kalimat transitif adalah kalimat yang memiliki struktur berupa S-P-O, S-P-O-Pel, S-P-O-K, sedangkan kalimat intransitif memiliki struktur S-P-K, S-P-Pel.

5. Berdasarkan kalimatnya

Kalimat aktif transitif dapat diubah menjadi kalimat pasif, sedangkan kalimat aktif intransitif tidak bisa berubah menjadi kalimat pasif karena tidak dilengkapi oleh objek. Posisi objek digantikan oleh kata keterangan atau kata pelengkap.

Baca juga: 10 Contoh Kalimat penutup surat lamaran pekerjaan yang tepat

10 Contoh kalimat transitif



Contoh kalimat transitif (sumber: pexels)

Berikut adalah 10 contoh kalimat transitif.

  1. Habibi memainkan playstation di kamar
  2. Yudi membeli rokok di warung
  3. Lili memasak sayur di dapur
  4. Tio mewarnai rambut di salon
  5. Rina minum teh di beranda rumah
  6. Derma melihat bayangan di ujung lorong
  7. Eki menghitung uang THR di kamar
  8. Dudi memainkan gitar di belakang rumah
  9. Ilham membaca puisi di panggung
  10. Martha mencuci baju adiknya

Baca juga: 10 Contoh Kalimat Pembuka Surat Lamaran Pekerjaan

10 Contoh kalimat intransitif


Contoh kalimat intransitif (sumber: pexels)

Berikut ini adalah contoh kalimat intransitif.

  1. Yudi duduk di kasur
  2. Habibi menonton di kamar
  3. Lili melamun
  4. Tio berjalan ke warung
  5. Rina tersenyum lepas
  6. Derma menawar di pasar
  7. Eki menangis di dapur
  8. Dudi marah di ruang tamu
  9. Ilham bernyanyi
  10. Martha berbaris di loket

Baca juga: 22 Kalimat Pembuka Email yang Tidak Membosankan

Itulah pengertian kalimat transitif dan intransitif beserta perbedaan dan contohnya. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untukmu, ya! Selain melalui artikel dari EKRUT Media, kamu juga bisa memperoleh berbagai informasi dan tips menarik seputar karier melalui YouTube EKRUT Official. Tak hanya itu, jika kamu tertarik mendapatkan berbagai kesempatan untuk mengembangkan karier, sign up EKRUT sekarang juga. Hanya di EKRUT, kamu dapat memperoleh berbagai peluang kerja yang dapat disesuaikan dengan minatmu.

Sumber:

  • tirto.id
  • katadata.co.id
  • masterclass.com
0

Tags

Share

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

    Already have an account? Login

    Artikel Terkait

    H1.jpg

    Careers

    5 Contoh Biografi Diri Sendiri untuk Peluang dan Perkembangan Karier

    Alvina Vivian

    13 February 2023
    6 min read
    H1_1._Cara_Menulis_Artikel_yang_Baik_Untuk_Pemula.jpg

    Careers

    10 Cara Menulis Artikel yang Baik dan Benar untuk Pemula

    Anisa Sekarningrum

    19 December 2022
    5 min read
    ucapan_perpisahan_kerja_-_EKRUT.jpg

    Careers

    Tips Menyampaikan Kata-kata Perpisahan Kerja yang Berkesan beserta Contohnya

    Maria Tri Handayani

    19 December 2022
    7 min read

    Video