startup

Modal Ventura: 3 Pertanyaan umum, cara kerja, dan jenis pembiayaannya

Published on
Min read
7 min read
time-icon
Nadroh Nur Amalia

SEO writing enthusiast, I curate information and resources to create.

Modal_Ventura_Pertanyaan_umum__cara_kerja__dan_jenis_pembiayaannya.png

Modal ventura kini makin dikenal sebagai terobosan baru di industri startup. Bagi sebagian orang jenis pendanaan ini masih belum familiar. Mungkin kamu pernah menonton atau jadi penggemar drama populer Startup. Masih ingat dengan karakter Han Jipyeong yang berperan sebagai penanam modal ventura untuk usaha startup? Atau bagi kamu yang bergelut di dunia startup, mungkin istilah modal ventura sudah tidak asing lagi di telinga. Perusahaan atau firma Ventura global seperti Sequioa Venture Capital atau East Venture Capital menjadi investor modal ventura di banyak startup besar hingga rintisan di Indonesia. Perusahaan-perusahaan tersebut menanamkan modal ini yang menjadi sumber pendanaan dan pengembangan startup. Nah, agar kamu jadi lebih paham, mari simak pembahasan menarik tentang  pertanyaan umum, cara kerja, dan jenis pembiayaan modal ventura.

3 Pertanyaan umum seputar modal ventura

3 Pertanyaan umum seputar modal ventura
Modal ventura semakin marak dengan berkembangnya industri startup. (Foto Pexels)

Modal ventura berperan sebagai penghimpun modal dari berbagai sumber pembiayaan untuk investasi pada rintisan usaha. Beberapa pertanyaan umum seputar jenis pendanaan ini di bawah ini akan menjelaskan secara lebih rinci.

1. Apa itu modal ventura?

Modal ventura merupakan salah satu bentuk private equity dan salah satu jenis pembiayaan yang diberikan investor kepada perusahaan rintisan dan usaha kecil yang diyakini memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang. Jenis modal ini umumnya berasal dari investor kaya, bank investasi, dan lembaga keuangan lainnya. Namun, itu tidak selalu dalam bentuk uang modal; dapat juga diberikan dalam bentuk keahlian teknis atau manajerial. Modal ini biasanya dialokasikan ke perusahaan kecil dengan potensi pertumbuhan luar biasa, atau ke perusahaan yang telah tumbuh dengan cepat dan tampak siap untuk terus berkembang seperti startup.

2. Seberapa tinggi risiko investasi di modal ventura?

2. Seberapa tinggi risiko investasi di modal ventura?
Risiko investasi berpotensi pada hilangnya modal atau penurunan usaha. (Foto: Pexels)

Meskipun dapat berisiko bagi investor yang menyetor dana, potensi pengembalian di atas rata-rata merupakan hasil yang menarik dari usaha modal ventura. Untuk perusahaan atau usaha baru rintisan dengan umur usaha kurang dari dua tahun, pendanaan modal ini semakin menjadi sumber yang populer dan penting untuk meningkatkan modal, terutama jika mereka tidak memiliki akses ke pasar modal, pinjaman bank, atau instrumen utang lainnya. 

Salah satu risiko utama lainnya adalah bahwa investor biasanya mendapatkan ekuitas di perusahaan, sehingga dengan demikian, dapat menentukan keputusan perusahaan. Selanjutnya perusahaan baru seringkali tidak berhasil, dan itu berarti investor awal dapat kehilangan semua uang yang mereka masukkan ke dalamnya. Biasanya terdapat stereotype setiap 10 startup, tiga atau empat startup akan gagal total. Tiga atau empat lainnya kehilangan sejumlah uang atau hanya mengembalikan investasi awal, dan satu atau dua menghasilkan pengembalian yang substansial.

Baca juga: Mengenal ragam istilah pendanaan dalam dunia startup

3. Perbedaan modal ventura dengan private equity dan angel investor 

3. Perbedaan modal ventura dengan private equity dan angel investor
Tahapan finansial startup mempengaruhi sumber investor modal. (Foto: Pexels)

Jenis modal ini berbeda dengan private equity dan angel investor yang sudah lebih lama dikenal dalam dunia usaha. Berikut ini tabel perbedaan ketiga sumber modal tersbut: 

Komponen Modal Ventura Private Equity Angel Investor
Tahapan Bisnis Investasi dalam bisnis yang telah membuktikan model pendapatan, atau, setidaknya memiliki basis pelanggan yang cukup besar dan berkembang pesat dengan strategi pendapatan yang terlihat jelas. Investasi saat perusahaan telah melampaui menghasilkan pendapatan dan mengembangkan margin yang menguntungkan, arus kas yang stabil, dan mampu membayar sejumlah besar hutang. Partisipasi dalam bisnis pada tahap yang sangat awal bahkan masih berupa ide.
Nilai Investasi Bisa investasi dengan berbagai nilai tergantung pada industri, perusahaan, dan berbagai faktor lainnya. Investasi dengan yang lebih besar dan kisarannya bisa sangat besar tergantung pada jenis bisnisnya. Tidak memiliki ukuran minimum.
Jenis Investasi Investasi dalam bentuk ekuitas umum, saham preferen, dan sekuritas hutang konversi di perusahaan. Bahkan Investasi dalam bentuk mentoring dan development. Investasi ekuitas dan meminjam sejumlah besar uang untuk meningkatkan tingkat pengembalian leverage.

Hanya dapat menginvestasikan ekuitas.

Baca juga: Begini, informasi lengkap tahap pendanaan pada startup

Cara kerja modal ventura

Cara kerja modal ventura
Modal ventura bisa menghimpun investor besar untuk membantu usaha rintisan startup. (Foto: Pexels)

Dalam kesepakatan modal ventura, sebagian besar kepemilikan perusahaan dibuat dan dijual kepada beberapa investor melalui kemitraan terbatas independen yang didirikan oleh perusahaan ventura. Kadang-kadang kemitraan ini terdiri dari kumpulan beberapa perusahaan serupa. 

Namun, satu perbedaan penting antara modal ventura dan kesepakatan ekuitas swasta lainnya adalah bahwa modal ini cenderung berfokus pada perusahaan baru yang mencari dana besar untuk pertama kalinya, sementara ekuitas swasta cenderung mendanai perusahaan yang lebih besar dan lebih mapan yang mencari infus ekuitas atau kesempatan bagi pendiri perusahaan untuk mengalihkan sebagian dari kepemilikan mereka.

Pembiayaan modal jenis ini adalah pendanaan yang diberikan kepada perusahaan dan pengusaha. Modal diberikan sesuai dengan tahapan yang ditentukan investor. Untuk mencapai tahapan pemberian modal, startup harus memenuhi target usaha dalam tiap tahapannya. Dana modal ventura bisa mengelola investasi gabungan dengan peluang pertumbuhan tinggi di perusahaan rintisan dan perusahaan tahap awal dan biasanya hanya terbuka untuk investor terakreditasi.

Modal yang diberikan bisa berupa modal jangka pendek atau jangka panjang. Idenya adalah untuk berinvestasi dalam neraca dan infrastruktur perusahaan hingga mencapai ukuran dan kredibilitas yang memadai sehingga dapat dijual ke korporasi atau agar pasar ekuitas publik institusional dapat turun tangan dan menyediakan likuiditas. 

Intinya, pemodal ventura membeli saham berupa ide pengusaha, memeliharanya untuk waktu yang singkat, dan kemudian keluar dengan bantuan bankir investasi. Seseorang dengan ide atau teknologi baru seringkali tidak memiliki institusi lain untuk dituju atau terhambat regulasi pemerintah untuk mendapatkan investor besar. Maka, modal ventura hadir menghimpun modal dari investor besar.

Baca juga: 8 Cara membuat startup yang sukses dan terus berkembang

Jenis pembiayaan modal ventura

Jenis pembiayaan modal ventura
Jenis pembiayaan modal bisa berupa saham atau ekuitas. (Foto: Pexels)

Terdapat tiga jenis pembiayaan yang biasa dilakukan oleh modal ventura yaitu: 

1. Penyertaan dalam bentuk saham (equity participation)

Jenis penyertaan ini adalah jenis pembiayaan saham langsung kepada perusahaan pasangan usaha yang berbadan hukum atau perseroan terbatas. Penyertaan saham dilakukan untuk jangka waktu tertentu, umumnya paling lama 10 tahun. 

2. Penyertaan melalui pembelian obligasi konversi (quasi equity participation)

Perusahaan modal ventura bisa membeli obligasi konversi yang diterbitkan oleh perusahaan pasangan usaha dengan kesepakatan akan dikonversi atau ditukar menjadi saham pada waktu yang telah disepakati bersama.

  • Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (profit/revenue sharing)
  • Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil ini dilaksanakan dalam bentuk penyediaan modal kepada perusahaan pasangan usaha dengan jangka waktu tertentu. Pembagian keuntungan didasarkan pada kesepakatan antara kedua belah pihak yang telah disetujui.

Adapun jenis pembiayaan modal ventura berdasarkan kepemilikannya adalah:

  • Public Venture Capital, jenis pembiayaan modal ventura kepada perusahaan yang sudah menjual sahamnya di bursa efek atau sudah go public
  • Private Venture Capital, pembiayaan untuk perusahaan yang privat atau belum go public sehingga belum menjual lembaran sahamnya di bursa efek
  • Conglomerate Venture Capital, pembiayaan untuk perusahaan yang didirikan oleh beberapa jenis perusahaan lainnya
  • Bank Affiliate Venture, pembiayaan untuk perusahaan yang dimiliki oleh pihak bank. biasanya bukan hanya dari satu bank saja tapi ada beberapa bank.

Baca juga: Bawa Rp300 miliar, Stellar Kapital bidik startup lokal

Keahlian untuk bisa menarik berbagai jenis investasi modal perlu dimiliki oleh perintis dan pengusaha startup. Jika kamu tertarik untuk terjun di dunia startup tidak ada salahnya untuk mendaftar di EKRUT untuk mempromosikan keahlian profesional dan bertemu dengan perusahaan impian.

Nah, menarik bukan?, pengetahuan mengenai modal ventura ini. Pengusaha berlomba-lomba untuk mendapatkan investor potensial untuk rintisan usahanya. Kini rintisan usaha juga hadir dengan berbagai inovasi dan teknologi baru.

Kenali 5 startup Indonesia yang berkontribusi meningkatkan kesejahteraan UMKM atau produsen lokal dalam video ini!

sign up EKRUT

Sumber: 

  • hbr.org
  • investopedia.com
  • thebalancesmb.com
  • sikapiuangmu.ojk.go.id
0

Tags

Share

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

    Already have an account? Login

    Artikel Terkait

    ipo-adalah-EKRUT.jpg

    startup

    Mengenal Initial Public Offering (IPO) Mulai dari Tujuan, Cara kerja, Hingga Proses Tahapannya

    Tsalis Annisa

    02 November 2022
    6 min read
    EKRUT.jpg

    startup

    Raih pendanaan baru, EKRUT akan tingkatkan teknologi data science

    Tsalis Annisa

    06 October 2022
    4 min read
    venture-capital-Indonesia-EKRUT.jpg

    Careers

    5 Venture capital ini ternyata berasal dari Indonesia

    Tsalis Annisa

    28 September 2022
    5 min read

    Video