Expert's Corner

Salah kaprah perspesi QA Engineer sebagai second class engineer

Published on
Min read
6 min read
time-icon
Dhea Fadhilah Ramadhani

An enthusiastic writer who are trying to deepen her knowledge about digital marketing.

Oct_4-ind.png

Dalam suatu perusahaan teknologi, diperlukan suatu pengujian terhadap produk atau aplikasi yang dibuat. Proses pengujian pada pengembangan sebuah produk atau aplikasi ini salah satunya merupakan tanggung jawab seorang Quality Assurance (QA) Engineer agar kualitas produk tersebut akan tetap terjamin. Fatkhurozaq Budi Setyawan, seorang QA Engineer di Telkomsel, bercerita kepada Tim EKRUT mengenai perjalanan kariernya serta suka dan duka menjadi QA Engineer. 

Baca juga: Business Development Manager dari Bibit.id, Hilmawan Kusumawijaya 

Awal karier sebagai game tester di tahun 2011

Fatkhurozaq Budi Setyawan, atau yang akrab disapa dengan panggilan “Fathur”, mengawali kariernya pada tahun 2011 sebagai game tester di Gameloft. Pada tahun pertama, ia mendapatkan promosi menjadi Senior Quality Assurance yang bertanggung jawab dalam memastikan proyek sesuai dengan persyaratan esensial perusahaan. Setelah itu, ia melanjutkan kariernya di PT Samsung Research & Development Indonesia dengan posisi yang sama, yaitu QA Engineer. Setelah beberapa tahun berpengalaman sebagai QA Engineer di berbagai perusahaan, ia akhirnya memantapkan kariernya di Telkomsel melalui EKRUT di pertengahan tahun ini.

“Waktu itu sempet ada family issues juga, jadi harus pindah ke perusahaan lainnya untuk menyesuaikan (keluarga),” kata Fathur.

Baca juga: Handy Tanuwijaya: Seorang Software Developer tidak boleh membatasi ilmu yang dipelajarinya

Job description dari QA Engineer

Fathur juga bercerita mengenai pekerjaan yang dilakukannya sehari-hari. Secara umum, Fathur mengatakan bahwa job description dari seorang QA Engineer adalah menjaga kualitas produk atau aplikasi dengan baik. Ia juga bertanggung jawab dalam data integrity suatu aplikasi sehingga menghasilkan suatu sistem yang terjamin kualitasnya. QA Engineer wajib mengetahui serta mengerti produknya secara keseluruhan untuk menghindari kecacatan.

Fathur menambahkan, “Intinya, sebagai QA Engineer, kita harus paham betul mengenai produknya. Harus bisa melihat masalah suatu produk dan dianalisis dengan baik.”

Baca juga: Tips SEO untuk pemula dari Lika Aprilia Samiadi

Anggapan QA Engineer sebagai "second class engineer"

Ketika ditanyai tentang suka dan duka mengenai pekerjaannya sebagai QA Engineer, Fathur mengatakan bahwa masih banyak orang yang menganggap QA adalah second class engineer. Peran QA Engineer seringkali kurang dianggap karena mereka dipandang tidak memiliki keahlian khusus seperti developer. Selain itu, cukup sulit bagi QA Engineer untuk mendapatkan respect dari peer atau partner kita sendiri karena selalu dianggap ‘kurang’. Meski begitu, Fathur juga mengaku senang dalam menjalani karier yang telah ia jalani selama bertahun-tahun ini. 

Setelah melalui perjalanan kariernya, saat ini Fathur memiliki target untuk mengurangi operasional karena umurnya. Fathur juga menambahkan, bahwa teman satu profesi yang memiliki visi dan misi yang sama merupakan hal yang paling berpengaruh dalam perjalanan kariernya. Jaringan pertemanan yang benar sangat membantunya pada posisi yang telah ia capai saat ini. Kemudian, Fathur bercerita mengenai nasihat karier terpenting yang pernah ia dengar.

“Satu nasihat karier yang bisa saya sampaikan adalah jangan fanatik terhadap suatu sistem atau pekerjaan karena itu akan menutup rezeki dan kesempatan,” ucapnya.

Pada akhir sesi wawancara, Fathur memberikan tips untuk kamu yang sedang mencari kerja, lho. Ia berkata bahwa ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam mencari pekerjaan. Pertama, jangan terlalu picky terhadap gaji yang ditawarkan oleh perusahaan. Lalu, yang kedua, bagi para mahasiswa disarankan untuk mulai aktif magang di perusahaan yang dituju. 

Baca juga: Mengulik peran dan tugas VP Business Development dari Bahaso

Itulah cerita perjalanan karier dari Fatkhurozaq Budi Setyawan, seorang QA Engineer di Telkomsel. Berdasarkan tingkat kesulitannya, QA Engineer merupakan pekerjaan yang cukup sulit tergantung bagaimana kamu menjalaninya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui job description dari QA Engineer agar kamu bisa lebih yakin dalam menjalani pekerjaannya. 

sign up EKRUT

0

Tags

Share

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

    Already have an account? Login

    Artikel Terkait

    29_Sept-ind.png

    Expert's Corner

    Handy Tanuwijaya: Seorang Software Developer tidak boleh membatasi ilmu yang dipelajarinya

    Dhea Fadhilah Ramadhani

    29 September 2021
    5 min read

    Video